Desain Katrol Konveyor TX ROLLER

Desain Katrol Konveyor
Ada banyak elemen yang perlu dipertimbangkan selama desain katrol konveyor.Namun yang paling penting adalah desain porosnya.Elemen lain yang perlu diperhatikan adalah diameter puli, cangkang, hub dan elemen pengunci.

1.0 Desain poros
Ada tiga faktor utama yang mempengaruhi desain poros.Membungkuk karena ketegangan pada ban berjalan.Torsi dari unit penggerak dan defleksi.Oleh karena itu poros perlu dirancang dengan mempertimbangkan ketiga elemen tersebut.

Untuk perancangan poros berdasarkan lentur dan puntir digunakan tegangan maksimal.Tegangan ini bervariasi menurut bahan yang digunakan untuk poros atau menurut tegangan maksimal yang diperbolehkan oleh pengguna akhir.Tegangan ijin tipikal, untuk material poros yang paling umum digunakan.
2.0 Desain katrol
Ada berbagai faktor yang mempengaruhi diameter katrol.Diameter katrol terutama ditentukan oleh kelas ban berjalan, tetapi diameter poros yang dibutuhkan juga mempengaruhi diameter.Aturan utama untuk diameter katrol adalah setidaknya harus tiga kali diameter poros.

2.1 Jenis Katrol
Ada dua jenis katrol utama yaitu katrol Turbin dan Katrol TBottom.Pada kedua jenis katrol ini porosnya dapat dilepas untuk memudahkan perawatan.

Katrol Turbin sangat cocok untuk aplikasi tugas rendah hingga menengah dengan hub yang dirancang untuk memungkinkan pelenturan, sehingga mencegah tekanan tinggi pada rakitan pengunci atau las. Katrol T-Bottom biasanya digunakan untuk aplikasi tugas berat dengan diameter poros 200mm dan lebih besar.Fitur utama dari konstruksi ini adalah katrol yang dilas muka dan dengan demikian las cangkang ke hub dipindahkan keluar dari area bertekanan tinggi di pelat ujung.

2.2 Penobatan katrol
Full Crown : Dari garis tengah puli dengan perbandingan 1:100
Strip Crown : Crown dari sepertiga pertama dan sepertiga muka puli dengan perbandingan 1:100 Crowning biasanya hanya dilakukan berdasarkan permintaan tertentu.

2.3 Tertinggal
Berbagai jenis lagging dapat diterapkan pada puli yaitu lagging karet, lagging tahan api (neoprene), atau lagging keramik.


Waktu posting: 27 Sep-2019